Republik Indonesia Viral
Instagram selalu
menjadi hidangan utama dalam setiap pelbagai jamuan saban hari. Maka tak ayal,
segala yang terjadi di belahan bumi asalkan menarik dan aneh jika kita publish di
instagram akan segera viral. Sebagai salah satu negara pengguna internet terbesar
di dunia, Indonesia menjadi lumbung empuk bagi pengedar jasa viral.
Maka tak heran, anak-anak
yang berusia di bawah 10 tahun tak akan canggung memperagakan harlem shake di
depan kelas atau bahkan mempertontonkan mannequin challenge kepada rekan-rekan sepermainannya. Semua itu berkat
sosmed dan penggunanya. Yang kerap terlalu peduli dengan video video ataupun
foto foto yang membawa pesan terselubung di dalamnya.
Hal ini juga
didorong kebiasaan yang telah diajarkan di lingkungan sekitar. Misalnya saja,
seorang teman akan menunjukkan kepada rekan-rekannya terkait fenomena atau
kejadian yang sedang nge-hits saat ini. Contohnya saat ini sedang nge-hits parody
Eta Terangkanlah. Tak sampai beberapa jam saja, video eta terangkanlah sudah
menjadi kiriman popular baik di instagram maupun youtube. Semua itu berkat
pengguna yang saling menge-share kiriman tersebut.
Belum lagi kasus
kasus yang bersifat negative, jika terekam kamera dan terpublish akan cepat
mendapat perhatian masyarakat. Apalagi video yang berisi konten pornografi dan criminal.
Jika kita telusuri, kontten seprti inilah yang mendapat tayangan tertinggi di
jagat maya.
Padahal seharusnya kita sebagai duta medsos bagi diri sendiri harus
menjadi contoh dengan menyebarkan berita baik di medsos. Termasuk di dalamnya
berita yang mendukung syiar Islam. Bukan malah mendeskritkan Islam. Karena,
saat ini sudah banyak sekali penebar hoax yang terstruktur menyebarkan kehoaxan
di Indonesia.
Ada semacam lembaga yang konsen dan masif mengembangkan dan menternak
berita hoax agar viral di media sosial. Triknya tentu memecah belah dengan adu
argumen. Oknum pemecah belak tersebut yang komen dengan menyudutkan Islam,
kemudian dibalas oleh muslim, hingga akhirnya tersulut emosi. Dan begitu
selanjutnya. Akhirnya Islam yang menjadi kambing hitam, padahal kita selaku
muslim di adu domba.
Pesannya buat Muslim, hendaknya tak gampang tersulut emosi ketika melihat
atau membaca konten yang berisi tentang keislaman. Walaupun agama Islam dihina,
ada jalur hukum yang berlaku. Cukup doakan saja agar yang menghina sadar untuk
tidak melakukan kesalahan lagi.
Selanjutnya jangan sembarang berbagi informasi yang belum pasti
kebenarannya. Apalagi berita tersebut yang bersinggungan dengan orang banyak. Karena
jika ternyata berita tersebut tidak benar, banyak orang yang tersakiti akibat
tersebarnya informasi tersebut.
Bahkan harus berhati-hati jika informasi yang kita bagi bersinggungan
dengan SARA atau yang niasa kita kenal,
Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan. Kita hidup di negeri yang beragam. Tentu masing-masing
dari kita yanag tinggal di negeri ini memiliki kebebasan yang harus ditoleransi
sesuai dengan perundang-undangan. Warna kulit boleh berbeda, namun warna
bendera tetap sama.
Akhirnya, cerdaslah bersosialmedia. Jangan gara-gara sosmed, terjadi
perselisihan dan saling menghujat. Yang pada akhirnya menyebabkan hilangnya
hubungan persaudaraan. Salam REPUBLIK INDONESIA VIRAL
#RIV
#RepublikIndonesiaViral
Republik Indonesia Viral
Reviewed by Bamzsusilo
on
Sabtu, Agustus 19, 2017
Rating:
Post a Comment